Baghdad adalah ibu kota Irak sekaligus salah satu kota bersejarah paling penting di dunia Islam. Kota ini didirikan pada tahun 762 M oleh khalifah Dinasti Abbasiyah, Abu Ja’far al-Mansur, dengan nama Madinat al-Salam (Kota Perdamaian).
Baghdad adalah ibu kota Irak yang terletak di tepi Sungai Tigris. Secara geografis, kota ini berada pada koordinat sekitar 33°20′ lintang utara dan 44°23′ bujur timur. Baghdad terletak di bagian tengah Irak, di antara kota-kota bersejarah seperti Babilon di selatan dan Mosul di utara. Lingkungan alamnya berupa dataran aluvial yang subur, hasil endapan Sungai Tigris dan Eufrat, meskipun sebagian besar wilayah Irak adalah gurun. Letaknya yang strategis di jalur perdagangan antara Timur dan Barat menjadikan Baghdad berkembang pesat sejak masa lampau, hingga dikenal sebagai salah satu pusat peradaban penting di dunia Islam.

Baitul Hikmah (Bayt al-Hikmah, artinya Rumah Kebijaksanaan) adalah sebuah lembaga ilmu pengetahuan besar yang didirikan di Baghdad pada masa Dinasti Abbasiyah, terutama berkembang pesat di era Khalifah Harun ar-Rasyid (786–809 M) dan al-Ma’mun (813–833 M). Baitul Hikmah adalah pusat ilmu pengetahuan yang berdiri di Baghdad pada masa Dinasti Abbasiyah. Lembaga ini berfungsi sebagai perpustakaan, tempat penerjemahan, sekaligus pusat penelitian. Di sini, banyak karya penting dari Yunani, Persia, dan India diterjemahkan ke dalam bahasa Arab. Baitul Hikmah menjadi tempat berkumpulnya para ilmuwan besar seperti Al-Khawarizmi dan Hunayn ibn Ishaq. Keberadaannya menjadikan Baghdad sebagai pusat peradaban dunia Islam. Namun, kejayaan Baitul Hikmah berakhir pada tahun 1258 ketika Baghdad diserbu oleh bangsa Mongol.
Pada abad ke-8 hingga abad ke-13, Baghdad mengalami masa keemasan dan dikenal sebagai kota terbesar di dunia. Di kota ini berdiri berbagai perpustakaan, observatorium, serta pusat kajian ilmu agama dan sains. Namun, pada tahun 1258 Baghdad jatuh ke tangan pasukan Mongol di bawah pimpinan Hulagu Khan. Penyerangan tersebut menghancurkan kejayaan besar Dinasti Abbasiyah. Saat ini, Baghdad tetap menjadi kota terbesar di Irak, meskipun sering dilanda konflik politik dan perang sejak abad ke-20 hingga sekarang.
